PALEMBANG – PT Waskita Sriwijaya Tol selaku pengelola ruas Tol Palembang-Kayuagung menyiapkan pengaturan arus mudik lebaran Idul Fitri 1443 Hijriah. Perlintasan kendaraan diprediksi meningkat lebih dari 50 persen pemudik dalam sehari.
“Untuk arus mudik lebaran tahun 2022 ini, prediksi lonjakan arus kendaraan terjadi pada H-10 hingga H+2 dengan prediksi pemudik naik 7 ribu kendaraan per hari,” ujar Direktur Teknik dan Pengelola PT Waskita Sriwijaya Tol, Sudirman, Senin (18/4/22).
Menurutnya, persiapan arus mudik secara menyeluruh sudah dilakukan petugas di semua pintu tol. Khusus di Tol Keramasan sudah mencapai 80 persen, karena pemudik banyak melakukan perlintasan.
“Sehingga persiapan bisa maksimal pada H-14 lebaran dan petugas sudah siap menyambut para pemudik. Untuk prediksi arus mudik akan terjadi,” katanya.
Dijelaskan Sudirman, rata-rata kendaraan harian yang melintas di Tol Keramasan sekitar 8 ribu hingga 9 ribu unit.
Namun saat arus mudik lebaran diprediksi akan meningkat hingga 15.900 kendaran.
“Prediksi ini naik signifikan karena dalam dua tahun terakhir masyarakat tidak mudik. Sehingga ketika diizinkan mudik tentunya animo akan meningkat,” jelasnya.
Sedangkan terkait tarif tol saat arus mudik tak ada perubahan harga. Yakni jika dari Kayu Agung ke Palembang atau Tol Keramasan untuk golongan 1 Rp50 ribu, golongan II dan III Rp75 ribu, kemudian golongan IV dan V Rp100 ribu.
“Saat arus mudik tersedia rest area fungsional di KM 360B dengan tempat parkir, toilet, masjid, UMKM dan dalam pengajuan akan disediakan pengisian BBM,” jelasnya. (deansyah)
