JAKARTA – Jamaah haji Indonesia yang wafat di Arab Saudi bertambah satu. Bangun Lubis Wahid, jamaah kloter empat Embarkasi Padang (PDG 4) wafat di Madinah, Jumat, (10/6/22).
“Jamaah wafat bertambah 1 orang atas nama Bangun Lubis Wahid, laki-laki, 59 tahun, nomor paspor C544 6705, kloter PDG 4 asal Embarkasi Padang,” kata Juru Bicara Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi Akhmad Fauzin, saat memberikan keterangan pers di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta, Sabtu (11/6/22).
Sebelumnya, pada 9 Juni 2022, ada satu jamaah haji Indonesia yang wafat di Bandara Amir Muhammad bin Abdul Aziz (AMAA) Madinah.
Almarhumah adalah Suharti Rahmat Ali Binti H Rahmat, jemaah kloter 1 Embarkasi Jakarta – Pondok Gede (JKG 1).
“Sehingga per hari ini jumlah jamaah yang wafat sebanyak 2 orang,” ujar Fauzin.
Selain itu, lanjut Fauzin, sampai dengan hari keenam keberangkatan, ada 15 jamaah haji Indonesia yang sakit dan dirawat.
Sebanyak 13 orang dirawat di Klinik Kesehatan Haji Indonesia (KKHI) Madinah, dan 2 orang dirawat di RSAS Madinah.
Akhmad Fauzin juga kembali mengingatkan jamaah tentang panasnya cuaca di Arab Saudi. Sampai saat ini, suhu tertinggi mencapai 46’C dan suhu terendah 29’C pada dini hari.
Untuk itu, jamaah haji Indonesia diimbau membatasi aktivitas di luar ruangan.
“Apabila jamaah haji keluar ruangan agar melengkapi alat pelindung diri dan memakai alas kaki. Jangan menunggu haus untuk minum, mengonsumsi vitamin, dan menjaga kesehatan dengan makan tepat waktu serta dan istirahat yang cukup,” pesan Ahmad Fauzin.
Untuk memudahkan jamaah dan masyarakat dalam mengupdate informasi, sekaligus mendekatkan layanan, pemerintah telah menyediakan layanan WA Center di nomor +966 503 5000 17.
Nomor ini juga sudah terpampang di setiap akomodasi atau hotel Jemaah Haji Indonesia dan titik-titik lainnya baik di Madinah maupun di Makkah. (mch)