Rumadara merupakan culinary newcomer bergengsi yang hadir di kawasan bergengsi Jaksel.
Lokasi tepatnya di Jalan Asem II No.21 A, Cipete, Jakarta Selatan, 12410.
Sejak di-launching dari 3 bulan lalu di lokasi strategis, resto dan kafe ini sukses menjadi daya tarik bagi masyaratakat penggila kuliner menu nusantara dan penggila kopi.
“Rumadara berkonsep resto dan kafe yang authentic culinary yang mumpuni, dengan makanan dan minuman khas nusantara yang buka dari pagi hingga malam hari,” jelas Ando selaku owner kepada redaksi media, Minggu (2/6/24).
“Pastinya Rumadara beda dengan lainnya, karena diperkuat oleh chef dan barista berkelas dunia, dengan harga terjangkau,” papar lelaki yang alumnus Universitas Malikussaleh Aceh.
Menurutnya, menu Rumadara ala bintang lima ini, diantaranya menyajikan makanan seperti Nasi Gurih Aceh, Sate Matang, dan menu makanan nusantara Indonesia lainnya.
Untuk minuman, ada kopi Gayo dengan berbagai variant yang diracik langsung oleh barista yang berasal dari Gayo Aceh.
Rumadar menghadirkan biji kopinya dari ladangnya di Takengon Gayo Aceh. Pastinya ini belum pernah ada di Indonesia.
Andi Aramiko selaku barista yang juga berasal dari Gayo Aceh menjelaskan, Rumadara lebih signature.
Ada Sanger Aceh Hot/Ice dengan bahan dasar kopi arabika. Proses pasca panen full washed, single origin Gayo Aceh, yang disebut moctail kopi.
Kemudian yang lagi digandrung para penggila kopi saa ini, yaitu Black Honey Lemon dengan bahan dasar espresso based jenis kopi arabika, ditambah lemon peras yang membuat rasa lebih segar.
Selanjutnya, ada wine Japanese lemon dengan proses pasca panen wine, difermentasikan selama 1 bulan, proses ini cukup panjang sampai proses pengeringan kurang lebih sampai 2 bulan hingga masuk tahap roasting.
Ini bagian dari signature Rumadara, karena dengan rasa sensasi yang menyegarkan.
Ini menjadi ciri khas Rumadara yang menyajikan secangkir kopi berkualitas dari jenis kopi arabika atau specialty kopi dalam industri kopi.
Karena biji kopi arabika Rumadara dapatkan langsung dari daerah dataran tinggi Tanah Gayo. Suatu kawasan alam pengunungan vulkanik, sejuk berbukit, bergelombang, dan sangat curam, dengan alam yang sejuk memungkinkan kopi arabika tumbuh dengan baik.
Tepatya pedesaan yang bernama Desa Ratawali. Prosesnya langsung oleh petani kopi arabika di desa tersebut bernama Zulkifli.
Rumadara juga menyediakan beberapa biji kopi dengan proses kopi lagsung dari petani meliputi
proses wet hulled, proses full washed, proses natural, proses honey, dan proses wine.
“Pastinya Rumadara itu juga one stop entertainment, ada ruangan indoor, VIP room, dan garden outdoor for event dengan arsitektur cozy serta ada Tanagaia yang menyediakan variant teh di dunia. Rumadara hadir untuk para penggila kuliner nusantara dan penggila kopi. Belum pengopi sejati kalau belum merasakan kopinya Rumadara,” pungkas Ando.