Home Berita Kunjungi Madinah, Menag Jajaki Kerja Sama Pencetakan Alquran

Kunjungi Madinah, Menag Jajaki Kerja Sama Pencetakan Alquran

by Slyika

MADINAH – Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas mengunjungi Kantor Percetakan Alquran terbesar di dunia, Mujamma’ King Fadh (Mujamma’ al-Mālik Fahd lit Thibā’ati al-Mushaf asy-Syarīf)‎ di Madinah, Arab Saudi.

Kunjungan ini menjadi bagian dari upaya menjalin kerja sama dalam percetakan Alquran yang sebelumnya dibahas dengan Menteri Urusan Islam Arab Saudi Syekh Abdullatif bin Abdulaziz.

Kehadiran Menag disambut Sekretaris Jenderal Mujamma’ King Fahd, Talal bin Razin Al-Rehil beserta jajarannya.

Hadir juga, Ketua Komisi VIII DPR Yandri Susanto, Sekjen Kemenag Nizar, Dirjen Bimas Islam Kamaruddin Amin, Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah Hilman Latief, Staf Khusus Menag, dan Sesmen.

Menag berharap, kerja sama penyediaan Alquran dengan pemerintah Saudi bisa segera terwujud.

Menurutnya, pembahasan awal ini sudah dibicarakan dengan Menteri Urusan Islam, Dakwah, dan Penyuluhan. Kerja sama percetakan Alquran ini, lanjutnya, akan menjadi bagian dari rencana pembangunan Islamic Center di Indonesia.

“Umat muslim Indonesia masih kekurangan mushaf Alquran. Jumlah penduduk muslim Indonesia kurang lebih 215 juta, kami baru mampu menyediakan 200 ribu pertahun,” ujar Gus Yaqut, sapaan akrab Menag, di Madinah, Selasa (23/11/21).

Menag Yaqut mengatakan, kerja sama pencetakan Alquran ini penting untuk menyediakan cetakan Alquran di Indonesia dengan kuantitas yang cukup dan kualitas baik.

Talal bin Razin Al-Rehil menyambut baik rencana kerja sama ini. Dia menjelaskan, setiap tahun Mujamma’ King Fahd dapat mencetak 18 juta eksemplar mushaf Alquran. Dikatakan, proses pencetakan dan pentashihan Alquran dilakukan dengan sangat ketat.

“Dalam sistem keamanan kami ada sensor terhadap kemungkinan salah cetak. Sehingga, jika ditemukan kesalahan, maka mesin akan langsung berhenti otomatis. Untuk kualitas cetakan sendiri bisa tahan hingga 100 tahun,” jelas Talal.

Dia menambahkan, Percetakan Alquran Raja Fahd seluas 250 ribu meter persegi tersebut mencetak Alquran dan terjemahannya ke berbagai bahasa. (abdulloh)

You may also like

Leave a Comment