Home Opini Dalam Kondisi Segar Menyapa Ribuan Teman

Dalam Kondisi Segar Menyapa Ribuan Teman

by Slyika

Seperti biasa, Senin dini hari di saat sebagian besar orang terlelap dan masih tidur nyenyak, saya meninggalkan rumah Bogor untuk menjemput rezeki. Bismillahirrahmanirrahim…

Sudah ada sederet agenda sepanjang minggu ini. Mulai dari Jawa hingga ke Sumatera. Akhir pekan lalu ada sedikit perubahan jadwal.

Harusnya mengawali aktivitas di awal pekan, langsung ke Sumatera. Namun mendadak ada kegiatan yang lebih penting dan mendasar, sehingga ke Jawa dulu baru Sumatera.

Setelah mempersiapkan semua kebutuhan selama lima hari, Senin sampai Jumat, pukul 02.00 tadi saya meninggalkan rumah. Dari Bogor diantarkan Darmadi hingga Bandara Soekarno-Hatta Tangerang.

Aktivitas seperti ini, rutin hampir setiap minggu, sudah saya laksanakan sekitar 17 tahun. Atas doa banyak orang, utamanya dukungan keluarga semuanya berjalan lancar. Sama sekali tidak ada hambatan yang berarti.

Kalau pun ada masalah biasanya hal-hal yang sederhana. Atas bantuan TUHAN dengan cepat bisa dituntaskan.

TUHAN Mengirimkan “Malaikat”
Biasanya, berdasarkan pengalaman selama ini, jika ada masalah, TUHAN dengan cepat mengirimkan “malaikat” yang wujudnya manusia. Saya sudah sering sekali merasakan pengalaman seperti ini.

Dalam kondisi segar di perjalanan menuju Bandara Soekarno-Hatta sambil membaca dan merespon pesan yang masuk di WhatsApp, saya menyapa ribuan teman. Mereka tergabung dalam Komunitas Komunikasi Jari Tangan.

Banyak yang langsung merespon. Mulai dari Bengkulu, Lampung, Jakarta, Jawa Barat, Jawa Timur, hingga Papua. Semuanya memberikan kabar baik.

Ada juga yang bercerita tentang diri dan aktivitasnya. “Saya lagi di Bengkulu Otw Tasik🙏🙏” Tulis sahabat akrab saya yang menjabat Direktur Harian Radar Tasikmalaya Dadan Alisundana.

Rasanya sangat bersyukur dan senang sekali pagi ini bisa komunikasi sama teman-teman. Menyapa mereka sekaligus berbagi energi positif.

Sapaan ini kelihatannya sederhana. Bahkan sangat sepele. Namun jika dimaknai dalam bingkai silaturahim, pengaruhnya besar sekali.

Seperti Rutinitas Belaka
Selama ini masih banyak orang yang tidak menyadari hal tersebut. Beranggapan bahwa sapaan seperti itu biasa-biasa. Malah seperti rutinitas belaka.

Mereka yang memahami makna dan manfaatnya akan merasakan hasilnya. Merasa sangat bersyukur dan senang jika ada menyapa dirinya dan sebaliknya. Meski hanya dengan satu dan dua patah kata.

Semua itu bisa dirasakan dengan hati. Terasa memiliki banyak saudara. Meski yang disampaikan sapaan sederhana.

Sekaligus sebagai energi mengawali aktivitas di awal pekan. Alhamdulillah…

Semoga semuanya sehat, bahagia, dan semangat melaksanakan berbagai aktivitas mulia. Aamiin ya robbal aalamiin…

Menjelang meninggalkan Bandara Soetta untuk silaturahim ke ratusan orang di Jawa dan Sumatera, saya ucapkan selamat berbagi energi positif kepada banyak orang. Salam hormat buat keluarga.

Dr Aqua Dwipayana
Pakar Komunikasi dan Motivator Nasional

You may also like

Leave a Comment