MUARAENIM – Warga Dusun III Desa Arisan, Kelurahan Musi Timur, Kecamatan Muara Belida, Kabupaten Muaraenim, geger dengan peristiwa pembacokan satu keluarga yakni ibu dan anak.
Kapolsek Gelumbang Muaraenim, AKP Robby Monodinata mengatakan, kedua korban yakni Hanifah (60) dan Heriyanto (30) dibacok Hendri (38), yang merupakan tetangganya.
“Anak dan ibu ini dianiaya tetangganya sendiri menggunakan senjata tajam. Akibatnya, korban Hanifah meninggal dunia akibat luka parah setelah dibacok pelaku,” ujar AKP Robby, Kamis (25/5/23).
Robby menjelaskan, peristiwa berdarah tersebut, Rabu (24/5/2023) kemarin, saat cucu korban Hanifah yang bernama Husna terkejut melihat neneknya terkapar bersimbah darah.
Kemudian, Husna pun memanggil pamannya Heriyanto untuk meminta tolong.
Namun, saat Heriyanto datang, pelaku Hendri yang ada di lokasi justru menyerangnya hingga akhirnya korban Heriyanto pun terkapar mengalami luka bacok.
“Kedua korban sempat dilarikan ke rumah sakit untuk dirawat, namun orang tua Heriyanto yakni Hanifah menghembuskan nafas terakhirnya karena mengalami luka parah akibat bacokan,” jelasnya.
Setelah menyerang kedua korban, kata Robby, pelaku Hendri langsung menyerahkan diri ke rumah kepala desa setempat.
Saat ini pelaku telah dibawa ke Polsek Gelumbang untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut.
“Untuk motifnya, pelaku ini mengaku kesal karena kerap diejek korban, sehingga nekat melakukan tindak itu,” katanya.
“Dan saat ini pelaku beserta barang bukti kita bawa ke Polsek Gelumbang untuk pemeriksaan lebih lanjut,” jelasnya lagi.
Atas perbuatannya, tersangka dikenakan pasal 338 atau 351 Ayat 3 KUHP tentang penganiayaan dan pembunuhan dengan ancaman penjara selama 20 tahun.
Laporan: Deansyah