BATU – Pakar komunikasi dan motivator nasional Dr Aqua Dwipayana sangat senang saat Kadis Perkebunan Provinsi Jawa Timur (Jatim) Heru Suseno menginfokan acara sharing komunikasi dan motivasi kepada jajarannya dilaksanakan di Hotel Golden Tulip Holland Resort Batu, Jatim.
Itu adalah “rumahnya” kalau berkunjung ke kota tersebut. Dr Aqua Dwipayana familiar sekali dengan hotel itu. Telah berkali-kali menginap di sana.
Bahkan berteman akrab dengan dua pemiliknya yaitu Sonny Njonoriswondo dan Linggarjanto Boedi Oetomo.
“Hotel Golden Tulip Holland Resort Batu adalah “rumah” Pak Aqua. Jadi kalau ke kota ini silahkan bapak menginap di sini termasuk bersama keluarga,” ujar Sonny Njonoriswondo dan Linggarjanto Boedi Oetomo senada.
Setiap Dr Aqua Dwipayana ke Batu, Sonny dan Linggar selalu menawarkan Dr Aqua Dwipayana menginap di Hotel Golden Tulip Holland Resort mereka.
Suatu kehormatan bagi mereka dengan kehadiran motivator ulung tersebut.
Setelah menyampaikan serangkaian sharing komunikasi dan motivasi di lingkungan perusahaan yang bergerak di bisnis perhotelan dan pariwisata, Dr Aqua Dwipayana menuju Kota Malang untuk kembali memberi motivasi kepada jajaran birokrasi Pemprov Jatim.
Selasa 30 Mei 2023 pagi Dr Aqua Dwipayana dari Pati, Jawa Tengah, ke Batu.
Di sana ketemu Kapolres Pati Andhika Bayu Adhittama serta mantan wakil bupati yang merupakan pengusaha sukses Saiful Arifin.
Dr Aqua Dwipayana tidak langsung ke Batu. Mampir di Surabaya. Ketemu Sonny yang baru kembali dari Eropa: Belanda, Perancis, Jerman, dan Swiss.
Juga silaturahim ke Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi Jatim Brigjen Pol Mohamad Aris Purnomo.
Pada Rabu 31 Mei 2023, doktor Komunikasi lulusan Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Padjadjaran tersebut dijadwalkan menyampaikan sesi sharing komunikasi dan motivasi dengan tajuk “Strategi Komunikasi untuk Mewujudkan ASN Berakhlak”.

Dr Aqua Dwipayana bersama pemilik Hotel Golden Tulip Holland Resort Batu Sonny Njonoriswondo.
Sharing yang ditujukan untuk lebih dari 120 aparatur sipil negara (ASN) di lingkungan Dinas Perkebunan Pemprov Jatim tersebut dilangsungkan di Hotel Golden Tulip Holland Resort, Jalan. Cherry No. 10 Batu, Jatim.
Tingkatkan Kapasitas Seluruh SDM
Menurut Kadis Perkebunan Provinsi Jatim Heru Suseno kegiatan yang berlangsung selama dua hari, Selasa dan Rabu 30-31 Mei 2023 itu, tujuannya untuk meningkatkan kapasitas seluruh sumber daya manusia (SDM) yang merupakan jajarannya. Dengan begitu kinerja mereka bisa lebih optimal.
Heru sengaja mengundang Dr Aqua Dwipayana karena meyakini motivator kawakan dan handal itu dapat meningkatkan kemampuan komunikasi dan menyemangati seluruh pegawai di Dinas Perkebunan Provinsi Jatim.
“Apalagi selama ini Dr Aqua Dwipayana telah memotivasi lebih dari sejuta orang baik di Indonesia maupun di puluhan negara,” katanya.
“Jadi kepiawaian Pak Aqua dalam berkomunikasi diharapkan dapat menyemangati semua jajaran saya di Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Timur,” harap Heru.
Pria rendah hati itu sangat tahu bahwa jadwal Dr Aqua Dwipayana untuk memberikan sharing komunikasi dan motivasi sangat padat.
Sehingga sekitar dua bulan lalu telah menyampaikan undangan untuk menjadi narasumber di acara itu.
Berdampak Kontraproduktif
Bagi Dr Aqua Dwipayana memberikan sharing komunikasi dan motivasi di lingkungan birokrasi pemerintahan daerah bukanlah hal baru.
Pada banyak kesempatan, anggota Dewan Pakar Ikatan Sarjana Ilmu Komunikasi (ISKI) Pusat ini kerap memotivasi dan menyuntikkan spirit pelayanan publik di lingkungan birokrasi aparatur sipil pemerintah.
Dalam pandangan Dr Aqua, “Komunikasi merupakan bagian penting dari personal branding seseorang.
Cara berkomunikasi dan kualitas isi komunikasinya sendiri menunjukkan identitas diri.
Dalam konteks pelayanan publik, komunikasi sangat menentukan dalam meraih simpati publik.
Kesalahan komunikasi sekecil apapun bisa berdampak kontraproduktif yang bahkan bisa di luar dugaan kita.
Oleh karena itulah, setiap ASN harus membekali diri dengan kompetensi komunikasi.
Komunikasi yang efektif sangat penting dalam lingkungan kerja ASN karena mereka harus berinteraksi dengan berbagai pihak, termasuk atasan, rekan kerja, dan masyarakat umum.
Lebih jauh Dr Aqua Dwipayana menyampaikan betapa penting untuk memiliki saluran komunikasi internal yang efektif, seperti pertemuan rutin, buletin internal, atau platform komunikasi digital, yang digunakan untuk menyampaikan nilai-nilai dan prinsip etika kepada seluruh ASN.
Dalam komunikasi ini, berikan contoh konkret mengenai situasi-situasi yang mungkin dihadapi ASN dan bagaimana mereka seharusnya bertindak dengan akhlak yang baik.
Dr Aqua Dwipayana menambahkan, strategi komunikasi yang efektif dalam mewujudkan ASN yang berakhlak perlu diimplementasikan secara konsisten dan berkelanjutan.
Penting juga untuk melibatkan seluruh jajaran kepemimpinan, menyediakan sumber daya yang memadai, dan melakukan evaluasi terhadap efektivitas strategi yang diterapkan. Maka akan hadir apa yang disebut etos kerja.
Etos kerja dalam pandangan Dr Aqua Dwipayana yang menempuh studi S1, S2, dan S3 linier di bidang komunikasi ini, merupakan seperangkat perilaku positif dan fondasi yang mencakup motivasi yang menggerakkan seseorang, karakeristik utama, spirit dasar, pikiran dasar, kode etik, kode moral, kode perilaku, sikap, aspirasi, keyakinan, prinsip dan standar.
Pria yang hobi silaturahim ini menegaskan memiliki sikap atau karakter etos kerja menjadi hal yang penting.
“Seorang pegawai akan memiliki ‘nilai jual’ yang lebih tinggi. Secara mendasar etos kerja juga bermakna menjalankan apa yang diamanatkan Allah SWT kepada kita,” jelasnya.
“Tugas lain yang diberikan Allah SWT kepada manusia adalah untuk mengabdi (beribadah) kepada Allah Swt. Apapun yang kita lakukan harus berdimensi demikian,” kata Dr Aqua Dwipayana.
Pria yang memiliki jejaring pertemanan yang luas itu mengatakan ada beberapa hal yang mesti dilakukan dalam upaya meningkatkan etos kerja. Pertama, mulai dari diri sendiri.
“Tentunya, hal paling utama untuk meningkatkan etos kerja adalah dengan memulainya dari diri sendiri,” jelasnya.

Dr Aqua Dwipayana bersama Kadis Perkebunan Provinsi Jatim Heru Suseno dan jajaran.
“Kemudian, disiplin menggunakan waktu, memiliki komitmen tinggi, konsisten dalam melakukan sesuatu, dan jangan patah semangat,” ucap Staf Ahli Ketum KONI Pusat Bidang Komunikasi Publik ini.