LUBUK LINGGAU – Kapolres Lubuk Linggau, AKBP Harissandi mendatangi rumah duka keluarga Hermanto (45), tahanan Polsek Lubuk Linggau Utara, Sumsel yang meninggal dengan sejumlah luka lebam diduga akibat dianiaya.
Harissandi mengatakan, meskipun dirinya baru dua hari menjabat sebagai Kapolres, namun kedatangan dirinya pada takziah malam ketiga almarhum Hermanto tersebut sebagai bentuk empati pihaknya.
“Kita berempati terhadap keluarga korban yang saat ini tengah dilanda musibah. Dan kita juga memberikan sedikit bantuan dan alhamdulillah keluarga korban menyambut baik,” ujar Harissandi usai menghadiri takziah, Rabu (16/2/22) malam.
Terkait kasus meninggalnya Hermanto, Kapolres lulusan Akpol tahun 2000 tersebut menegaskan, pihaknya akan melakukan tindakan tegas terhadap oknum anggota polisi dan tahanan yang terlibat dalam penganiayaan terhadap korban.
“Saat ini sejumlah anggota Polsek Lubuk Linggau Timur sedang diperiksa Propam Polda Sumsel di Polres Lubuk Linggau. Termasuk juga jika ada tahanan lain yang terlibat dalam kasus ini akan disanksi berat. Saya akan temui mereka semua,” tegas AKBP Harissandi.
Sementara itu, Iin Darmawanti istri Hermanto, mengapresiasi langkah cepat pihak kepolisian dalam menangani kasus kematian suaminya di dalam sel tahanan Polsek Lubuk Linggau Utara.
“Saya minta para pelaku yang tega menganiaya suami saya hingga meninggal agar dihukum seberat-beratnya,” ujar Iin. (deansyah)
